NEW YORK (Arrahmah.com) – Sebuah poster anti-Islam yang bertulisan “Muslims are coming!!” yang dibuat oleh fanatik anti-Islam menimbulkan kekhawatiran, tapi di NYC dua orang pembuat film dokumentar menempuh langkah unik untuk melawan poster yang berisi kampanye anti-Islam, yaitu melalui humor.
Dean Obeidullah dan Negin Farsad yang merupakan pembuat film dokumenter New York memutuskan untuk muncul dengan strategi humor untuk melawan poster anti–Muslim yang dipasang di badan bus MTA, dimana dalam poster anti-Islam tersebut Muslim disamakan dengan Nazi, sebagaimana dilansir oleh World Bulletin, Rabu (29/4/2014).
Dean dan Negin datang dengan ide kampanye yang disebutnya sebagai “Melawan Kefanatikan dengan Poster Menyenangkan” ketika mereka melihat poster anti–Muslim di bus. Dean dan Negin bahkan mengejek dengan cerdas bahwa poster anti-Islam itu tidak memiliki nilai estetika, dan penggunaan hurufnya yang jelek.
Poster yang dirancang oleh Dean dan Negin tidak hanya cerdas, tetapi juga menggunakan sindiran untuk mengingatkan betapa iklan anti–muslim melupakan satu poin penting: bahwa New York City merupakan pencampuran budaya dengan orang-orang dari semua ras dan agama.
Contoh dari salah satu poster yang dibuat oleh Dean dan Negin adalah poster yang berbunyi, “The Ugly Truth About Muslims, Muslim have great frittata recipes”. Mereka berdua telah membuat sebanyak 144 poster yang akan dipasang di 140 stasiun kereta bawah tanah yang dimulai minggu depan dengan dana hanya $ 20.000 dan diperoleh melalui pendanaan gotong royong. Minimum untuk memasang iklan di kereta bawah tanah NY adalah $ 15.000.
Dengan mengusung kampanye “Melawan Kebencian Melalui Komedi”, Dean mengatakan bahwa dengan kampanye ini mereka berharap bahwa pengunjung akan melanjutkan isu ini dengan meng-upload foto-foto kampanye kereta bawah tanah tersebut ke media sosial dengan menggunakan hashtag #Muslimsarecoming.
(ameera/arrahmah.com)