MEKKAH (Arrahmah.id) — Seorang Muslim Inggris-Irak yang berjalan kaki dari London ke Mekkah ini telah tiba di kota suci Ahad lalu (26/6/2022). Ia kini bergabung dengan juataan jamaah haji dari seluruh dunia.
Dilansir Coventry Telegraph (15/7/2021), Adam Muhammed memulai perjalanannya dari Wolverhampton, tempat tinggalnya pada 1 Agustus 2021. The Peninsula Qatar melaporkan setelah 10 bulan, video yang menunjukkan dia di Mekkah telah menjadi tren di media sosial saat dia mencapai tujuannya pada Ahad (26/6).
Mendorong gerobak seberat 250 Kg dan dilengkapi dengan pengeras suara yang memainkan bacaan Al Quran, Muhammad mengatakan dia menyebarkan pesan cinta, perdamaian, dan kesetaraan.
Misi pria berusia 52 tahun yang disebut “Perjalanan Damai” mendorongnya untuk berjalan melalui banyak negara di Eropa, Turki, Lebanon, dan Yordania sebelum dia memasuki Arab Saudi.
Insinyur listrik wiraswasta itu bertemu banyak orang di sepanjang jalan. Ada dua ayah dan anak terbang dari Belanda ke Turki untuk membantunya selama tujuh hari.
“Haji adalah keinginanku yang paling berharga,” kata musafir itu setibanya di Mekkah.
Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada orang-orang Arab Saudi yang telah menghujaninya dengan kemurahan hati mereka.
Muhammed bukanlah orang pertama yang berjalan kaki ke Makkah dari Inggris. Pria Inggris Farid Feyadi juga melakukan perjalanan serupa dari London pada 2020 untuk menyanggah kesalahpahaman di media Barat tentang Islam.
Ada petualangan serupa lainnya, terutama yang berkaitan dengan menunaikan haji. Awal bulan ini, perjalanan pemuda Indonesia Muhammad Fauzan ke Mekkah memakan waktu lebih dari 7,5 bulan. Ia mengendarai sepedanya sejauh hampir 5.000 kilometer.
Fauzan memulai perjalanannya dari Magelang, Jawa Tengah pada 4 November 2021. Ia menunaikan umroh setelah tiba di Makkah tiga pekan lalu. Seorang Muslim Indonesia lainnya berjalan lebih dari 9.000 kilometer untuk menunaikan haji pada 2017. (hanoum/arrahmah.id)