JAKARTA (Arrahmah.com) – Sebagai solidaritas kaum Muslimin Indonesia atas tragedi pembantaian berdarah terhadap kaum Muslimin Mesir, ratusan Muslim Indonesia berkumpul di bundaran HI Kamis pagi (15/8/2013).
Kaum Muslimin Indonesia menyatakan kecaman atas pembantaian tersebut. Sering mereka meneriakkan pekik takbir sebagai wujud semangat perlawanan terhadap kedzhaliman ini.
Mereka meminta pemerintah Indonesia mengambil sikap yang tegas atas hal ini. Saatnya pemerintah Indonesia berperan penting dalam menghentikan kekerasan berdarah di Mesir.
Kaum Muslimin juga menyerukan kepada para tokoh Islam dan ulama untuk lebih peduli atas krisis politik dan tragedi berdarah di Mesir. Mereka mengharapkan para tokoh mengambil perannya masing-masing.
Pembantaian kaum Muslimin di Mesir Rabu (14/8/2013) telah mengakibatkan 6000 Muslim meninggal dunia, dan puluhan ribu lainnya luka-luka.
Kabarnya besok (16/8) sehabis shalat Jum’at akan ada aksi serupa solidaritas peduli Mesir. Melalui surat elektronik yang diterima redaksi arrahmah.com, aksi damai tersebut menghadirkan tokoh-tokoh seperti, Jimly As Shidqie, Hidayat Nur Wahid, Hasyim Muzadi, Bachtiar Nasir dan Syuhada Bachri.
Aksi tersebut rencananya dimulai pada pukul 13.30 WIB dengan menggunakan baju (dress code) hitam dengan rute bundaran hotel Indonesia (HI) menuju gedung PBB.
(azmuttaqin/arrahmah.com)