Sebuah lembaga kemanusiaan berbasis di London, Inggris, Muslim Aid, menyalurkan sebanyak 127 ekor hewan (sapi dan kambing) kurban untuk umat Islam di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
“Tiga provinsi di Indonesia itu terkena dampak bencana gempa (Yogya dan Padang) serta tsunami di Aceh. Hewan kurban diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan di tiga provinsi di Indonesia itu,” kata Direktur Muslim Aid di Indonesia Fadhullah Wilmot, di Banda Aceh, Senin (24/12).
Ia menyebutkan, bantuan hewan untuk kurban kepada masyarakat di wilayah yang terkena dampak bencana alam itu telah dilakukan lembaganya sejak 2005, 2006, dan 2007.
Kantor pusat Muslim Aid London mengirimkan dana sebesar 20 ribu poundsterling yang digunakan untuk membeli 42 ekor sapi dan 85 ekor kambing. Fadhullah Wilmot menyebut, kantor Muslim Aid di Aceh membagikan sebanyak 27 ekor sapi dan tujuh ekor kambing kepada masyarakat di 25 desa.
Sementara itu di Yogyakarta membagi 75 ekor kambing kepada warga di 25 desa di sejumlah kabupaten di Yogyakarta dan Jawa Tengah. Sedangkan Kantor Muslim Aid di Padang membagikan sebanyak 15 ekor sapi dan tiga ekor kambing kepada penduduk di 12 desa, termasuk warga di beberapa desa Bengkulu.
“Amanah (bantuan) itu kami sebarkan secara maksimal ke berbagai wilayah di tiga provinsi di Indonesia,” katanya menambahkan.
Muslim Aid pertama datang ke Indonesia untuk membantu korban bencana tsunami 26 Desember di NAD. “Sejak itu, kami aktif bekerja dalam usaha tanggap darurat untuk membantu korban bencana alam, termasuk warga korban gempa di Yogya dan Padang serta banjir di Jakarta,” kata Wilmot.
Organisasi kemanusiaan yang dibentuk 1985 di London itu, juga berperan dalam program seperti pembangunan rumah korban gempa, sistem mitigasi, banjir, penguatan ekonomi, dan pendidikan.
Sumber: Hidayatullah