Islamabad (arrahmah) – Presiden Pakistan Pervez Musharraf membantah merebaknya rumor bahwa ia tengah bersiap mundur diri menyusul desakan dari lawan-lawan politiknya.
Pertemuan tengah malam yang dilakukan pekan ini antara Musharraf dengan penerusnya sebagai kepala angkatan bersenjata memicu spekulasi ia akan mundur.
Pemerintahan baru Pakistan menginginkan memangkas kekuasaan presiden dan beberapa kalangan di pemerintahan koalisi mengupayakan impeachment.
Atas merebaknya spekulasi itu, dalam sebuah pertemuan dengan para pejabat tinggi pemerintahan, Kamis (29/5), Musharraf membantah ada perbedaan antara dirinya dengan kepala angkatan bersenjata Jenderal Ashfaq Parvez Kayani. [inilah]