WASHINGTON (Arrahmah.id) — Joe Biden mengumumkan mundur dari pencalonan sebagai presiden di Pilpres Amerika Serikat (AS) tahun 2024. Calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, merespons dengan mengatakan Biden tidak pernah layak menjadi presiden.
“Joe Biden yang bungkuk tidak layak untuk mencalonkan diri sebagai presiden dan tentu saja tidak layak untuk menjabat – Dan tidak pernah,” kata Trump dalam unggahan di jaringan Truth Social miliknya dilansir AFP (22/7/2024).
Pengumuman mundur dari gelaran pilpres disampaikan Biden pada Ahad (21/7) waktu AS. Biden mengatakan akan memberikan keterangan lebih lengkap kepada publik AS terkait keputusannya tersebut.
Trump selaku pesaing Biden di Pilpres AS tahun ini menyindir kepemimpinan Biden sebagai presiden selama empat tahun terakhir. Trump mengatakan Biden telah membuat banyak warga AS menderita.
“Kami sangat menderita karena kepresidenannya, namun kami akan memperbaiki kerusakan yang telah dia lakukan dengan sangat cepat,” kata Trump seraya menuliskan tagline Amerika Hebat Lagi.
Setelah mundur dari pencalonannya, Biden kini mendukung wakil presidennya, Kamala Harris untuk maju dalam Pilpres AS 2024.
“Rekan-rekan Demokrat,saya telah memutuskan untuk tidak menerima nominasi tersebut dan memfokuskan seluruh energi saya pada tugas saya sebagai presiden selama sisa masa jabatan saya,” tulis Biden melalui akun X miliknya.
Biden mengingat momen dirinya memilih Kamala sebagai calon wakil presiden mendampingnya saat maju dalam Pilpres AS tahun 2020. Dia menilai hal itu sebagai keputusan terbaik di hidupnya.
“Keputusan pertama saya sebagai calon partai pada tahun 2020 adalah memilih Kamala Harris sebagai wakil presiden saya. Dan itu adalah keputusan terbaik yang pernah saya buat,” tulis Biden.
Dia meminta seluruh pendukungnya bersatu mendukung Kamala demi mengalahkan Donald Trump pada Pilpres AS tahun ini.
“Hari ini saya ingin memberikan dukungan dan dukungan penuh saya agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini. Demokrat – inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan Trump. Mari kita lakukan,” kata Biden. (hanoum/arrahmah.id)