ISLAMABAD (Arrahmah.com) – Pemerintah boneka Pakistan mengatakan bahwa sementara ini mereka akan membiarkan NATO menggunakan wilayah udara negara itu untuk mengirimkan pasokan yang mudah rusak untuk pasukan salibis di Afghanistan.
“Izin telah diberikan untuk makanan,” lapor Press TV mengutip pernyataan pejabat Kementrian Pertahanan pada Selasa (14/2/2012).
“Kami telah memberitahu mereka (NATO) untuk mengambil pasokan melalui udara dan tidak membawa lebih banyak untuk saat ini,” tambah pernyataan tersebut.
Keputusan ini diambil tiga bulan setelah Pakistan menutup jalur darat untuk rute pasokan menuju Afghanistan mengikuti serangan udara tentara penjajah NATO yang menghantam dua pos pemeriksaan militer boneka Pakistan pada 26 November lalu yang menewaskan 24 tentara Pakistan.
Ternyata Pakistan tidak cukup berani menghadapi AS dan sekutunya walaupun harga diri dan wilayah mereka telah diserang. Padahal jika mereka terus mempertahankan keputusannya menutup jalur untuk pengiriman pasokan bagi tentara AS dan NATO yang menduduki Afghanistan, maka dapat dipastikan AS dan NATO akan mengalami kerugian besar dan dapat memukul mereka.
Pekan lalu, Duta Besar AS untuk Islamabad mengonfirmasikan bahwa NATO menggunakan wilayah udara Pakistan untuk mengangkut pasokan ke Afghanistan. (haninmazaya/arrahmah.com)
