HAMAH (Arrahmah.com) – Para ulama Mujahid Suriah dari kalangan Muhajirin dan Anshar termasuk di dalamnya melibatkan Syaikh Al-Muhaisini, telah menyatakan perang terbuka terhadap Jamaah Daulah Baghdadiyah. Mereka sepakat untuk menyematkan julukan Khawarij kepada Jamaah Daulah penumpah darah kaum Muslimin ini berdasarkan sifat umum maupun khusus yang dimilikinya.
Para Mujahidin di seluruh penjuru Suriah pun mengangkat senjata dan bahu-membahu untuk menyelamatkan jihad Suriah dari tangan Khawarij Baghdadiyah ini. Laporan demi laporan tentang pertempuran antara mujahidin dengan pasukan Khawarij pun bermunculan. Salah satunya seperti yang tercantum dalam Surat Pernyataan Majelis Syura Mujahidin Jaisyul Fath terkait perebutan kembali bendungan Kaukab yang sebelumnya dikuasai oleh rezim Daulah Baghdadiyah.
Berikut Arrahmah kutipkan rilis resmi Jaisyul Fath yang diterjemahkan dan dipublikasikan Muqawamah pada Rabu (5/8/2015).
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Di mana pun kalian menemui mereka, maka bunuhlah”
Segala puji milik Allah penolong hamba-hambanya para Mujahidin, yang menghinakan musuh-musuhnya kaum mariqin. shalawat dan salam kepada nabi kita Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam beserta keluarga dan seluruh sahabatnya, amma ba’du;
Pada hari Jum’at yang penuh berkah pada 15 Syawwal 1436 H bertepatan 31 Juli 2015, Allah ta’ala menganugerahkan kepada Mujahidin Jaisyul Fath wilayah selatan dengan peperangan yang diberkahi. Mujahidin berhasil merebut kembali Sad Kaukab/ Bendungan Kaukab dari sekelompok Khawarij yang keji, sekaligus membunuh mereka dalam jumlah besar, menghancurkan dua tank, kendaraan BMP, dan senjata anti tank kaliber 14.5.
Mujahidin juga mendapatkan ghanimah dari berbagai macam senjata dan amunisi. Dengan sebuah amaliyah nau’iyah/ istisyhadiyah, singa-singa Jaisyul Fath berhasil menerobos barisan Khawarij dan menghancurkan pos di pusat markas mereka di pedesaan Syajarah yang mengakibatkan banyaknya korban dari mereka yang binasa dan terluka. Operasi ini terus berjalan, dan kilang-kilang khawarij berjatuhan satu demi satu. dan dengan izin dari Allah ta’ala pertempuran ini akan terus berlanjut sampai tanduk Khawarij di wilayah selatan dipatahkan.
Dan akhir kemenangan bagi orang-orang yang bertakwa.
Walhamdulillahirabbil’alamin.
Kantor Militer Jaisyul Fath
16 Syawwal 1436 H
1 Agustus 2015
Teks asli:
(adibahasan/arrahmah.com)