IDLIB (Arrahmah.com) – Mujahidin Suriah telah menembakkan sekitar 1.000 roket, mortir dan proyektil buatan sendiri ke dua kota yang terkepung yang masih dikendalikan oleh rezim Nushairiyah Suriah pimpinan Bashar Al-Assad, ujar kelompok pemantau pada Senin (910/8/2015).
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) mengatakan ada laporan korban tewas dan terluka dalam serangan berat di dua distrik Fuaa dan Kafraya yang dimulai sejak Ahad (9/8) malam, namun belum ada jumlah korban pasti yang dapat dikonfirmasi, lansir AFP.
Fuaa dan Kafraya berada di antara pos-pos yang masih dikendalikan rezim Nushairiyah di provinsi Idlib yang sebagian besar telah dikuasai oleh aliansi Mujahidin yang mencakup Jabhah Nushrah.
Aliansi yang dikenal dengan Jaisyul Fath, memulai serangan terhadap desa-desa Syiah pada 15 Juli, mengatakan bahwa itu adalah pembalasan atas serangan rezim di Zabadani, benteng yang dikuasai oleh Mujahidin di sepanjang perbatasan Suriah dengan Libanon. (haninmazaya/arrahmah.com)