SINAI (Arrahmah.com) – Sejumlah pria bersenjata yang diduga Mujahidin Sinai, meledakkan pipa gas di sebuah kawasan industri di padang pasing Semenanjung Sinai pada Selasa (31/12/2013), lapor televisi Al Arabiya.
Sumber-sumber resmi mengatakan bahwa ledakan tidak menimbulkan korban, lansir AFP.
Sejauh ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas peledakan itu.
Mujahidin telah memaksa penghentian pasokan gas ke “Israel” dan berulang kali menargetkan pipa gas lain yang berada di Sinai setelah penggulingan diktator Hosni “Mubarak” pada tahun 2011 lalu.
Mereka juga meningkatkan serangan terhadap polisi dan tentara junta Mesir menyusul penggulingan presiden Mohammad Mursi dari kekuasaan pada bulan Juli 2013.
Anshar Baitul Maqdis, mengaku bertanggung jawab atas serangkaian serangan terhadap polisi dan tentara junta di daratan Mesir. (haninmazaya/arrahmah.com)