GAZA (Arrahmah.com) – Kudeta militer yang menggulingkan Presiden Mursi sampai hari ini masih mengundang komentar berbagai pihak di seluruh belahan dunia. Terlebih demonstrasi dan kerusuhan yang terjadi setelahnya telah menimbulkan banyak korban tewas dan cedera. Kelompok salafi jihadi Palestina, Jaisyul Ummah as-Salafi fi Baitil Maqdis, pada Jum’at (5/7/2019) menyerukan kepada umat Islam di Mesir untuk berjihad melawan rezim militer dan menegakkan syariat Islam.
Jaisyul Ummah as-Salafi fi Baitil Maqdis
“Menolong kebenaran di bumi Kinanah”
Segala puji bagi Allah semata tiada sekutu bagi-Nya. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada nabi yang tiada seorang nabi pun dan tiada seorang penerima wasiat pun sepeninggalnya. Amma ba’du.
Allah Ta’ala berfirman:
وَلَا تَهِنُوا فِي ابْتِغَاءِ الْقَوْمِ إِنْ تَكُونُوا تَأْلَمُونَ فَإِنَّهُمْ يَأْلَمُونَ كَمَا تَأْلَمُونَ وَتَرْجُونَ مِنَ اللَّهِ مَا لَا يَرْجُونَ وَكَانَ اللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا
“Dan janganlah kalian merasa lemah dalam mengejar mereka (musuh kalian). Jika kalian menderita kesakitan, maka ketahuilah sesungguhnya mereka pun menderita kesakitan sebagaimana kalian menderita kesakitan. Sementara kalian mengharapkan (pahala) dari sisi Allah, sesuatu yang mereka tidak mengharapkannya. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (QS. An-Nisa’ [4]: 104)
“Ya untuk syariat dan legalitas kepemimpinan….tidak untuk sekulerisme dan premanisme”
Wahai bangsa Mesir, bangsa mujahid dan bangsa penyabar
Laksanakanlah jihad, laksanakanlah jihad, laksanakanlah jihad!
Wahai bangsa Mesir yang besar, wahai anak cucu Amru bin Ash, wahai tentara negeri Kinanah, wahai para pahlawan revolusi 25 Januari, wahai para ulama rakyat Mesir para mujahidin dan shadiqin…
Bersabarlah kalian, perkuatlah kesabaran kalian, bersiap siagalah kalian dan teguhlah kalian! Karena sesungguhnya kemenangan itu adalah dengan kesabaran sesaat lebih lama (dari kesabaran musuh), Allah akan memenangkan golongan-Nya dan menyempurnakan cahaya-Nya , meskipun orang-orang kafir membencinya dan meskipun orang-orang musyrik tidak menyukainya.
Wahai pemuda revolusioner Mesir…wahai orang-orang yang telah memberikan pengorbanan dan keteguhan kalian pada bulan Januari 2011 menjadi contoh paling indah bagi kepahlawanan demi meriah kemerdekaan dan kemuliaan.
Di mana posisi kalian saat terjadi kudeta militer yang berdosa dan buruk di Mesir, yang menjungkir balikkan revolusi kalian? Ataukah kalian justru terpedaya oleh bualan-bualan dusta para munafik, musuh-musuh revolusi dan para kroni mantan rezim militer “rezim polisi” intelijen yang mengatakan kudeta militer ini adalah revolusi rakyat terhadap presiden yang gagal?!
Bangkitlah kalian untuk membebaskan negeri kalian dan bangsa kalian dari cengkeraman militer. Orang yang mengkhianati presidennya niscaya terhadap rakyat akan lebih berkhianat lagi.
Wahai setiap orang yang turut serta, setiap orang yang merestui, setiap orang yang gembira dan setiap orang yang diam saja atas kudeta militer terhadap kehendak rakyat Mesir yang besar, kalian tidak akan hidup tenang dalam waktu yang lama atas penelantaran, pengkhianatan dan pencederaan janji dan sumpah kalian. Anak-anak dan cucu-cucu bangsa Mesir tidak akan pernah memaafkan kalian. Sihir kalian akan berbalik menimpa kalian sendiri dan orang-orang yang zalim pada akhirnya akan mengetahui kesudahan nasib mereka.
Jika kalian telah melakukan konspirasi jahat dan mengkudeta hasil kotak pemilihan suara, maka tiada yang tersisa terhadap kalian selain kotak-kotak amunisi.
Sesungguhnya kami Jaisyul Ummah as-Salafi fi Baitil Maqdis menegaskan beberapa hal berikut ini:
1. Kudeta militer yang terjadi di Mesir adalah peperangan terhadap Islam, kebebasan dan revolusi 25 Januari yang telah menumbangkan rezim Husni Laa Mubarak; bukan semata-mata kudeta militer terhadap Ikhwanul Muslimin semata.
2. Kepada rakyat kita di Mesir yang terhormat, hendaklah mereka bersatu dan merapatkan barisan guna menghadapi agama kekafiran, pengkhianatan, kemunafikan dan kudeta.
3. Kami menyerukan kepada para ulama kami di Mesir untuk memilih seorang pemimpin yang beriman, bertauhid, dan berjihad untuk memimpin “Majlis Pimpinan Revolusi Islam” dan membaiatnya untuk siap mati di jalan Allah demi menegakkan syariat Allah.
4. Kekafiran itu satu agama, oleh karena itu kami menyerukan kepada seluruh kelompok Islam di Mesir untuk bersatu dan beraliansi guna menghadapi agenda Barat salibis dan Syiah Rafidhah terhadap seluruh negeri kaum muslimin secara umum dan terhadap negeri Kinanah Mesir secara khusus.
5. Sesungguhnya jihad di jalan Allah merupakan satu-satunya jalan untuk mengantarkan umat Islam ke terminal keselamatan dan menegakkan agama Allah di muka bumi.
وَيَمْكُرُونَ وَيَمْكُرُ اللَّهُ وَاللَّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ
“Mereka membuat makar dan Allah pun membuat maker, dan Allah adalah sebaik-baik pembuat makar.” (QS. Al-Anfal [8]: 30)
وَاللَّهُ غَالِبٌ عَلَى أَمْرِهِ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
“Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak memahaminya.” (QS. Yusuf [12]: 21)
Sungguh ia adalah jihad, sungguh ia adalah jihad, sungguh ia adalah jihad…
Kemenangan, kekuasaan dan mati syahid…
Jaisyul Ummah as-Salafi fi Baitil Maqdis
Yayasan Media Ar-Raayah
Jum’at, 26 Sya’ban 1434 H / 5 Juli 2013 M
(muhibalmajdi/arrahmah.com)