DAMASKUS (Arrahmah.com) – Operasi-operasi gabungan yang dilakukan oleh mujahidin Islam di Damaskus dan pinggiran Damaskus semakin melemahkan pasukan rezim Nushairiyah Suriah. Mujahidin Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah dan Liwa’ al-Islam berhasil meraih kemenangan penting dalam pertempuran di kota Qalamun, pinggiran Damaskus pada Ahad (1/9/2013), laporan situs resmi Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah.
Operasi gabungan kedua kelompok jihad ini dinamakan “Perang ketundukan hanya kepada Allah semata” dan dipimpin langsung oleh Amir mujahidin Liwa’ al-Islam, Syaikh Zahran al-Alush. Selain merebut beberapa posko militer penting, mujahidin juga berhasil menghancurkan dua buah tank T 72 dan merebut dua tank T 72 lainnya, laporan Koordinator Ghautah Timur.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada Rasul-Nya yang mulia, keluarganya dan seluruh sahabatnya.Amma ba’du
Allah Ta’ala berfirman:
“Telah diizinkan bagi orang-orang yang diperangi untuk berperang membela diri disebabkan karena mereka dizalimi, dan sesungguhnya Allah untuk menolong mereka Maha Kuasa.” (QS. Al-Hajj [22]: 39)
Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah dan Liwa’ al-Islam di kawasan Qalamun, provinsi pinggiran Damaskus setelah melalui pertempuran sengit berhasil menguasai beberapa posko penting berikut:
1. Batalion meriam Shilka dan lapangan tembak tank – Markas Divisi III
2. Menyerbu areal perawatan tank, membakar 4 tank dan menewaskan puluhan perwira dan tentara Bashar Asad.
Mujahidin juga mengepung beberapa posko penting berikut:
1. Kompi 81
2. Posko militer belakang pasar kambing di kota Rahibah
3. Lapangan tembak
4. Posko militer Shurah
5. Batalion kriminal yang menjaga depot minyak di belakang kota Rahibah.
Ahad, 25 Syawwal 1434 H
1 September 2013 M
Mujahidin Liwa’ al-Islam merebut tank-tank T 72 dari markas Kompi 81
(muhibalmajdi/arrahmah.com)