KISMAYO (Arrahmah.com) – Administrasi Islam di wilayah Kismayo (wilayah yang telah dikuasai mujahidin-red), sekitar 500 Km dari selatan ibukota Somalia, Mogadishu, telah menyeru penduduk Somalia agar tidak memasuki wilayah negara tetangga dan tidak meninggalkan tanah kelahiran mereka.
Administrasi Islam di kota Kismayo wilayah Lower Jubba mengatakan alasan yang dibenarkan jika para penduduk menghindari wilayah perang di dalam negeri, namun jangan sampai memasuki negara lain dan meninggalkan negeri sendiri.
Sheik Hassan Ya’qub Ali, kepala informasi Administrasi Islam mengatakan bahwa penduduk Somalia yang melarikan diri dari wilayah perang akan diterima dengan tangan terbuka oleh Administrasi Islam.
Statemen Administrasi Islam di kota Kismayo dikeluarkan setelah melihat ratusan penduduk Somalia yang melarikan diri dari wilayah perang menyebrangi perbatasan Kenya dan terlihat beberapa kali mereka mendapat intimidasi dari tentara Kenya yang berjaga-jaga di perbatasan. (haninmazaya/arrahmah.com)