IDLIB (Arrahmah.com) – Aliansi Mujahidin Jaisyul Fath dilaporkan telah mengeksekusi 56 tentara rezim Nushairiyah di bandara militer yang baru-baru ini mereka kuasai di provinsi Idlib, ujar kelompok pemantau perang Suriah.
Jabhah Nushrah dan faksi Mujahidin lainnya menembak mati tentara rezim yang mereka tawan setelah penangkapan bandara militer Abu Duhur beberapa waktu lalu, ujar Direktur Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), Rami Abdurrahman seperti dilansir AFP.
Dia mengatakan eksekusi terjadi di provinsi Idlib awal pekan ini, namun setelah mengumpulkan berita dari sumber-sumber di lapangan, mereka mengonfirmasi bahwa eksekusi terjadi pada Sabtu (19/9/2015).
Jabhah Nushrah dan sekutunya menyerbu bandara militer Abu Duhur pada 9 September lalu dan menguasainya.
Ketika menyerbu pangkalan udara, Jaisyul Fath menewaskan puluhan pasukan rezim dan menahan beberapa dari mereka.
Jaisyul Fath hampir menguasai seluruh provinsi Idlib kecuali desa Fuaa dan Kafraya, dua desa yang mayoritas penduduknya penganut Syiah dan hingga saat ini masih berada di bawah kekuasaan rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad.
Jaisyul Fath melancarkan serangan mematikan pada Jum’at (18/9) ke dua desa tersebut yang menewaskan sedikitnya 21 loyalis rezim.
(haninmazaya/arrahmah.com)