ALEPPO (Arrahmah.com) – Mujahidin Jabhah Fath Syam menolak permintaan utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura, untuk meninggalkan Aleppo, lapor AlKaleejonline.com pada Jumat (7/10/2016).
De Mistura mengumumkan proposal pada Kamis untuk mengevakuasi Mujahidin Jabhah Fath Syam dari wilayah Aleppo Timur. Dia mengatakan akan pergi ke sana dan menemani para Mujahidin selama mereka meninggalkan Aleppo.
Dia mengklaim bahwa alasan dia mengusulkan itu adalah untuk menghentikan pemboman yang dilakukan oleh rezim Suriah dan Rusiah terhadap kota yang memiliki sekitar 250.000 warga sipil.
Mujahidin Jabhah Fath Syam menolak usulan tersebut.
“Bisakah De Mistura mengantar anak-anak dari Madaya ke rumah sakit terdekat atau menjamin satu paket makanan ke salah satu daerah yang terkepung?” tanya juru bicara Jabhah Fath Syam, Shafei.
“De Mistura tidak bisa menghentikan pemboman di Aleppo selama satu jam. Selain itu, dia juga tidak bisa mencegah pemboman terhadap konvoi bantuan internasional yang berafiliasi dengan PBB,”tambahnya. (fath/arrahmah.com)