BADAKHSHAN (Arrahmah.com) – Sumber di provinsi utara Badakhshan yang berbatasan dengan negara tetangga, Tajikistan, melaporkan bahwa Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA) telah melakukan operasi besar-besaran di sana dan berhasil membebaskan distrik Manjan, tulis UmmaNews dikutip Kavkaz Center (13/10/2013).
Puluhan polisi dan militan bayaran Arbak tewas selama operasi berlangsung. Para pemimpin boneka di sana melarikan diri ke arah yang tidak diketahui, termasuk gubernur boneka. Mujahidin berhasil menangkap sedikitnya 30 boneka.
Sebagai hasil dari serangan lain di provinsi yang sama di distrik Wurduj, 13 militan bayaran Arbak tewas.
Perlu dicatat bahwa pada tanggal 23 September lalu, di sebuah pertemuan kelompok regional CSTO (Collective Security Treaty Organization) yang mencakup Rusia dan rezim Asia Tengah Tajikistan, penguasa Tajikistan, Emomali Rahmon mengatakan bahwa situasi keamanan di perbatasan Afghanistan-Tajikistan cenderung menjadi “tidak stabil”.
“Ancaman serangan ‘teroris’ cenderung meningkat,” ujar Rahmon. Menurut dia, saat ini di beberapa bagian perbatasan Afghanistan-Tajikistan, ada akumulasi peningkatan dari pejuang IIA. (haninmazaya/arrahmah.com)