DAMASKUS (Arrahmah.com) – Pertempuran sengit antara mujahidin dan pasukan rezim Nushairiyah Suriah terus berlangsung di ibukota Damaskus. Didukung oleh milisi Syiah Hizbullah Lebanon dan Garda Revolusi Iran, rezim Bashar Asad mengerahkan keunggulan persenjataan dan jumlah personil pasukannya untuk mematahkan pengepungan mujahidin terhadap kota Damaskus.
Mujahidin Islam dan mujahidin FSA masih terus mencoba untuk merebut satu demi satu wilayah ibukota Damaskus dari tangan pasukan rezim Nushairiyah Suriah. Desa Maidan, Qidam, Mizzah, kamp pengungsian Yarmuk dan beberapa kawasan lainnya di jantung ibukota Damaskus menjadi ajang pertempuran sengit antara kedua belah pihak.
Dalam pertempuran pada Ahad (16/6/2013) di desa Qidam, ibukota Damaskus, mujahidin FSA kembali berhasil menghancurkan sebuah tank rezim Bashar Asad, laporan Ugarit News. Tank rezim Suriah terkena tembakan roket B 90 yang dilepaskan oleh mujahidin Liwa’ Hudzaifah bin al-Yaman FSA.
Pertempuran sengit terjadi dalam jarak hanya beberapa puluh meter. Pasukan rezim Nushairiyah Suriah masih menguasai sebagian besar wilayah Damaskus. Namun kemenangan demi kemenangan dalam pertempuran terakhir menaikkan moril tempur mujahidin Islam dan mujahidin FSA.
http://www.youtube.com/watch?v=zwCe7-UNE-Q
(muhibalmajdi/arrahmah.com)