ALEPPO (Arrahmah.com) – Mujahidin Jabhah Nushrah, Jabhah Islamiyah, Harakah Fajr Asy-Syam Al-Islamiyah dan Jaisyul Mujahidin selama dua bulan terakhir telah membentuk “Kamar Operasi Gabungan Penduduk Syam” di propinsi Aleppo dan pinggiran Aleppo. Hal itu bertujuan untuk menghadang serangan besar-besaran pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan milisi-milisi Syiah.
Kamar Operasi Gabungan Penduduk Syam dengan izin dan pertolongan Allah semata telah berhasil merealisasikan kemenangan-kemenangan penting di Aleppo dan pinggiran Aleppo. Mujahidin berhasil menghentikan pergerakan maju pasukan rezim dan milisi Syiah di beberapa front, terutama di front Syaikh Najjar, Naqarin, Azizah dan Saif Daulah.
Mujahidin bahkan berhasil membebaskan desa Lirmoun, Jabal Syuwaihinah dan Justice Palace di Aleppo Lama dari tangan pasukan rezim Nushairiyah Suriah. Saat ini mujahidin mulai menekan pertahanan pasukan rezim dan milisi Syiah di desa-desa Nushairiyah seperti Nabl, Zahra’ dan lainnya.
Shada Asy-Syam dan sejumlah situs revolusi Suriah pada hari Senin (7/4/2014) melaporkan Kamar Operasi Gabungan Penduduk Syam telah secara resmi mengumumkan dimulainya operasi gabungan “Perang Al-I’tisham” untuk membebaskan markas-markas militer di Aleppo dan pinggiran Aleppo. Berikut ini terjemahan pernyataan resmi Operasi Al-I’tisham sebagaimana dirilis dalam sebuah video oleh akun resmi Jabhah Islamiyah.
“Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Yang memuliakan orang-orang beriman dan mengalahkan para diktator yang arogan. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada komandan mujahidin yang bercahaya wajah dan tangan mereka akibat basuhan air wudhu, nabi peperangan, Muhammad. Amma ba’du.
Allah Ta’ala berfirman:
وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا
“Berpegang teguhlah kalian dengan tali [agama] Allah dan janganlah kalian berpecah belah!.” (QS. Ali Imran [3]: 103)
Allah Ta’ala berfirman:
وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ ثَقِفْتُمُوهُمْ وَأَخْرِجُوهُمْ مِنْ حَيْثُ أَخْرَجُوكُمْ
“Perangilah mereka dimanapun kalian menemukan mereka dan usirlah mereka dari tempat mereka mengusir kalian.” (QS. Al-Baqarah [2]: 191)
Sebagai wujud keimanan kami kepada wajibnya merapatkan barisan dan menyatukan usaha, juga sebagai pembelaan kami terhadap penduduk yang dibombardir dan diusir dari Aleppo, dan bersamaan waktunya dengan peperangan di wilayah pesisir [Perang Al-Anfal di propinsi Lattakia, red] yang diberkahi, serta dalam kerangka operasi pembebasan secara umum; maka Kamar Operasi Gabungan Penduduk Syam di Aleppo dan pinggiran Aleppo mengumumkan dimulainya fase pertama dari Peperangan Al-I’tisham, dimana dengan kekuatan Allah menargetkan markas-markas militer berikut ini:
1. Akademi Artileri.
2. Ramusah.
3. Madrasah Al-Hikmah.
4. Tal [bukit] Syarafah.
5. Tal [bukit] Mu’tah.
Wahai penduduk kami di negeri Syam, bersabarlah kalian, kuatkan kesabaran kalian dan berjaga-jagalah [di medan jihad].
Wahai umat Islam, bergembiralah dengan pertolongan dan kemenangan dari Allah, dimana orang-orang yang benar akan dimuliakan dan orang-orang yang salah akan dihinakan. Dan kelak orang-orang yang zalim akan mengetahui tempat kembali seperti apa yang akan menjadi tempat menetap mereka.
Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam.
(muhib al majdi/arrahmah.com)