ABUJA (Arrahmah.com) – Seorang warga Inggris dan Italia yang disandera oleh kelompok bersenjata Nigeria telah tewas setelah pasukan gabungan Inggris-Nigeria gagal membebaskan mereka dalam sebuah operasi militer.
“Dengan sangat menyesal saya harus katakan bahwa keduanya, Chris dan Franco telah kehilangan nyawa mereka,” ujar Perdana Menteri Inggris, David Cameron pada Kamis (8/3/2012) seperti yang dilansir Press TV.
“Kami masih menunggu rincian konfirmasi, tetapi indikasi awal sudah jelas bahwa keduanya dibunuh oleh penculik mereka sebelum mereka bisa diselamatkan,” klaimnya.
Cameron mengatakan bahwa ia secara resmi telah menerima informasi kredibel mengenai lokasi sandera dan melancarkan operasi untuk membebaskan keduanya. Keduanya telah menjadi sandera hampir setahun lamanya.
Presiden Nigeria, Goodluck Jonathan telah menyalahkan pembunuhan tersebut kepada kelompok Boko Haram dan mengklaim bahwa pelaku telah ditangkap.
“Presiden, yang pertama memuji kerjasama dengan pemerintah Inggris dan Italia, meyakini bahwa semua pelaku telah ditahan dan akan menghadapi pengadilan,” ujar pernyataan yang dirilis dari kantor Jonathan.
Sejauh ini belum ada statemen resmi yang dikeluarkan oleh pihak Boko Haram untuk menanggapi pemberitaan ini. (haninmazaya/arrahmah.com)