AFMADO (Arrahmah.com) – Yayasan Media Al-Kataib, sayap media Mujahidin Asy-Syabaab Somalia, pada hari Rabu, 25 Jumadil Ula 1435 H / 26 Maret 2014 M merilis video “Maka cerai-beraikanlah orang-orang [pasukan] yang berada di belakang mereka” seri kelima.
Video berdurasi 21 menit 16 detik tersebut mendokumentasikan peperangan membebasan kota Afmado, propinsi Islam Juba dari cengkeraman pasukan rezim sekuler Somalia dan pasukan salibis Kenya. Serangan tersebut dilaksanakan bersamaan waktunya dengan serangan-serangan serupa di wilayah-wilayah lainnya yang berada dalam cengkeraman pasukan rezim sekuler Somalia dan pasukan salibis Kenya.
Video tersebut disebar luaskan di situs-situs jihad internasional oleh Shada al-Jihad Media Center dan Global Islamic Media Front (GIMF). Video diselingi cuplikan ceramah Syaikh Aiman Az-Zhawahiri, Abu Mush’ab Az-Zarqawi dan nasyid Al-Qaeda Somalia.
Bagian awal video memperlihatkan regu-regu mujahidin berangkat menuju kota Afmado. Mereka melakukan pengecekan kondisi senjata dan perbekalan sebelum peperangan dimulai. Komandan operasi kemudian menjelaskan rencana dan taktik penyerangan kepada mujahidin. Mujahidin kemudian bergerak maju menuju kota Afmado.
Mujahidin menyerang markas-markas pasukan rezim sekuler Somalia dan pasukan salibis Kenya di kota Afmado dengan gencar. Selain senapan serbu, senjata menengah dan roket, mujahidin juga didukung beberapa kendaraan yang dilengkapi senjata mesin berat.
Setelah terjadi pertempuran selama beberapa jam, mujahidin berhasil menewaskan banyak tentara rezim dan memukul mereka mundur dari dalam kota Afmado. Mujahidin menghancurkan dua buah kendaraan militer pasukan salibis Kenya. Kota Afmado sepenuhnya kembali dikuasai mujahidin.
Namun rezim sekuler Somalia dan pasukan salibis Kenya kemudian mengerahkan pasukan lebih besar dengan dukungan puluhan tank. Mereka menggempur mujahidin di dalam kota Afmado. Mengingat persenjataan dan jumlah personil yang jauh tidak seimbang, mujahidin ditarik mundur kembali dari kota Afmado.
Dalam peperangan ini beberapa orang mujahid gugur sebagai syuhada’. Mereka adalah Ishaq Syaikh Abdullah, Abdur Razzaq Nur, Syaikh Asad Khan Al-Keini [seorang ulama senior Kenya yang berhijrah dan berjihad di Somalia] dan menantu beliau. Semoga Allah menerima mereka dengan ridha-Nya dan menempatkan mereka dalam surga yang tertinggi Al-Firdaus.
(muhib al majdi/arrahmah.com)