YAMAN (Arrahmah.com) – Pada Jum’at (3/10/2014), Mujahidin Al-Qaeda di Jazirah Arab atau Al-Qaeda in the Arabian Peninsula (AQAP) merilis seri video dokumentasi serangan terbarunya, “Dari Medan Pertempuran.” Episode terbaru, “Serangan Terkoordinasi pada Beberapa Lokasi Militer,” ini termasuk rekaman dari sejumlah serangan AQAP di wilayah Mayfa’a provinsi Shabwa selatan Yaman.
Meskipun video ini tidak menunjukkan lokasi tepat dilancarkannya serangan, target dan rincian operasi menunjukkan sebuah serangan terkoordinasi terhadap instalasi militer di Shabwa yang dilakukan pada 31 Agustus lalu.
Video ini dimulai dengan pernyataan untuk melanjutkan serangan AQAP melawan militer boneka Yaman. Pesan tersebut menggambarkan militer boneka Yaman sebagai “[Syiah] Houtsi-mengubah-militer,” yaitu dukungan militer terhadap pemberontak Syiah Houtsi dan bahwa tentara Yaman telah terbiasa untuk meninggikan suara mereka dengan rafidi [Syiah] Houtsi menangis selama pertempuran.
Pernyataan dalam video itu menyatakan bahwa AQAP telah “mengeksekusi puluhan operasi” terhadap militer boneka Yaman sejak awal serangan atas Wilayat Shabwa. Operasi terbaru dan sukses ini, menurut AQAP, adalah serangan terkoordinasi pada “markas, pos pemeriksaan, dan lokasi keamanan dan militer” di wilayah Mayfa’a Shabwa.
Video ini kemudian menunjukkan pertemuan pejuang AQAP yang merencanakan serangan terkoordinasi. Salah seorang mujahid yang diidentifikasi sebagai Majed Al-Sa’ari dan juga dikenal sebagai Abu Amal terlihat menyampaikan pengarahan kepada mujahidin sebelum operasi. Dengan semangat jihad, dia menyatakan bahwa ribuan mati untuk kesemuan tapi pejuang AQAP yang gugur akan menjadi syuhada demi kalimat tauhid. Mujahid lainnya yang bernama Abu Mohammad Al-Awlaki, mengatakan bahwa tujuan AQAP adalah untuk mengibarkan bendera tauhid di seluruh negeri.
Video tersebut kemudian menunjukkan mujahidin berpisah dengan rekan-rekan AQAP mereka saat mereka berangkat untuk menjalankan operasi mereka. Kelompok pertama Mujahidin AQAP menargetkan barak militer Kherma yang terletak di wilayah Mayfa’a Shabwa sepanjang jalan yang menghubungkan Azan Al-Houta, sementara kelompok kedua menuju pos pemeriksaan Jissr Azan. Kedua kelompok ini menyerang lokasi militer dengan persenjataan ringan dan berat. Video ini juga menunjukkan kemajuan pesat serangan para pejuang AQAP.
Sekelompok pejuang pendukung AQAP juga terlihat tiba di lokasi serangan setelah kelompok pejuang awal mulai maju pada dua lokasi. Abu Amal, yang terlihat pada awal video, syahid, in syaa Allah, selama serangan pos pemeriksaan Jissr Azan.
Video ini juga menunjukkan pejuang AQAP merebut truk lapis baja dan senjata musuh dari dua lokasi, serta membakar barak militer Kherma setelah serangan terkoordinasi mereka. Ketika musuh mencoba melarikan diri dengan sebuah tank, pejuang AQAP segera mengepung dan menyerang tank itu.
Video ini diakhiri dengan pesan lainnya yang menguraikan hasil serangan terkoordinasi di Shabwa. Pesan tersebut menyatakan para pejuang AQAP berhasil menewaskan dan melukai sekitar 50 tentara boneka Yaman dan menghancurkan serta membakar sebuah pangkalan militer, barak, dan pos pemeriksaan musuh. Pernyataan itu juga menyatakan bahwa Mujahidin AQAP membakar mesin dan kendaraan yang digunakan oleh militer boneka Yaman, termasuk empat tank, dan menyita beberapa senjata ringan dan amunisi.
Dalam beberapa pekan terakhir, AQAP telah melakukan serangkaian serangan penyergapan yang menargetkan tentara Yaman di Shabwa, terutama di sepanjang jalan Gol Al-Raydah Rudhoum. Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada akhir September, AQAP juga menyatakan bertanggung jawab atas sebuah serangan terhadap personil dan fasilitas militer boneka di wilayah Mayfa’a Shabwa yang telah merenggut nyawa lebih dari 50 tentara boneka Yaman dalam waktu sekitar satu bulan.
(banan/arrahmah.com)