SOMALIA (Arrahmah.com) – Mujahidin Al-Shabaab telah berhasil (dengan izin Allah) membebaskan beberapa kota di Somalia, termasuk salah satunya yang terbesar di negara tersebut.
Berdasarkan laporan-laporan dari media Al-Shabaab, divisi utama Mujahidin telah memegang kota penting di Somalia Tengah, merebutnya dari pasukan militan sufi, yang berperang dijajaran pasukan kafir dan murtaddin.
Sekelompok Mujahidin pada hari Selasa pagi (20/3/2012) telah melancarkan serangan mendadak terhadap pasukan sufi bersenjata di Dusamarib, ibukota provinsi Galgudud di Somalia Tengah. Mujahidin Al-Shabaab memasuki kota dari beberapa arah dan mengabil alih kendali sepenuhnya setelah beberapa jam pertempuran sengit.
Berdasarkan komando Al-Shabaab, serangan tersebut telah membebaskan kota dan puluhan tentara sufi tewas dan terluka. Mujahidin berhasil merampas instalasi anti-pesawat, 3 pasang kendaraan militer, 2 bis, sebuah tempat penyimpanan senjata dan sejumlah besar amunisi. Saat ini, Mujahidin mulai berpatroli di jalan-jalan Dusamarib.
Selain itu, pada hari yang sama, Mujahidin Al-Shabaab juga berhasil membebaskan kembali kota Diif di Lembah Juba, membersihkan kota tersebut dari pasukan kafir Kenya dan pasukan boneka yang bersekutu dengan Kenya dari kelompok Raskamboni, yang dikepalai oleh Ahmad Modobi.
Berdasarkan laporan dari Mujahidin, pasukan kafir Kenya dan pasukan boneka Somalia melarikan diri ke segala arah dari kota tersebut setelah mereka melihat Mujahidin yang bersenjata berat memasuki kota, dan akhirnya bendera Tauhid berkibar di kota Diif.
Amir Al-Shabaab yang memimpin pembebasan kota itu, menyeru kepada penduduk setempat untuk tetap tenang dan menasehati mereka untuk tetap tinggal di rumah mereka hingga Mujahidin melakukan operasi untuk memastikan bahwa kota tersebut telah dikendalikan sepenuhnya.
Selain pembebasan beberapa kota, Mujahidin telah membuat ketakutan pada musuh akibat serangan-serangan mematikan. Di istana Kepresidenan di Mogadishu, musuh telah menderita kerugian dan ketakutan akibat serangan-serangan mematikan sebelumnya. Yang menewaskan puluhan orang di jajaran musuh.
Mujahidin juga memulai serangan skala besar pada pangkalan AMISOM di dekat Darkanley.
Mujahidin menyerbu pos-pos AMISOM, menyerang para pasukan penjajah untuk meninggalkan pangkalan mereka. Selama serangan tersebut telah menghancurkan beberapa dari mereka.
Beberapa Mujahidin Al-Shabaab lainnya, telah berhasil menembus distrik Yaaqshid di Mogadishu dan membunuh kepala intelijen rezim boneka di rumahnya.
Masih pada hari Selasa, Mujahidin terlibat pertempuran dengan pasukan kafir Ethiopia dan pasukan boneka di desa Isha, timur kota Baidoa. Setelah Mujahidin melancarkan serangan mendadak pada larut malam ke pangkalan militer gabungan musuh tersebut. Namun belum ada laporan jelas terkait kerugian dari pihak musuh yang dilaporkan. (siraaj/arrahmah.com)