SAMBAS (Arrahmah.com) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sambas menghimbau kepada masyarakat khususnya Remaja dan Pemuda-pemudi yang beragama Muslim untuk tidak merayakan Valentine Day.
Hal itu disampaikan oleh MUI Kabupaten Sambas, melalui Sekretaris MUI Kabupaten Sambas Dr Sumar’in.
“Kita telah mengeluarkan imbauan khususnya kepada remaja muslim agar tidak ikut merayakan hari Valentine Day,” ujarnya, Selasa (12/2/2019).
Sumar’in mengungkapkan, surat imbauan tersebut hadir sebagai bentuk keprihatinan atas maraknya perbuatan menyimpang yang dilakukan oleh remaja, khususnya saat Valentine Day.
Untuk itu, lanjutnya, dengan adanya surat himbauan ini diharapkan bisa menjadi perlindungan dan upaya menjaga akhlak remaja Muslim, dan khususnya masyarakat Sambas.
“Kita sangat prihatin dengan banyaknya kita temukan penyimpangan dan perbuatan amoral dari remaja mengatasnamakan cinta dan pacaran, bahkan tidak sedikit perbuatan remaja tersebut sampai keluar dari nilai-nilai agama, salah satunya adalah ikut merayakan valintine day,” paparnya.
Sumar’in, yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor 1 di Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas (IAIS), mengatakan bahwa dengan adanya surat imbauan tersebut diharapkan bisa menekan angka kenakalan remaja dan menjauhi dari perbuatan menyimpang.
“Kita mengharapkan dengan adanya imbauan ini dapat menekan dan mengurangi perbuatan-perbuatan keliru selama ini dilakukan oleh remaja kita,” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.com)