RIYADH (Arrahmah.com) – Mufti Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah As-Syaikh bereaksi terhadap pemimpin Iran, Ayatollah Ali Khamenei, yang mengkritik penanganan Arab Saudi terhadap ibadah haji yang setiap tahun dilaksanakan di Mekah.
Ayatollah Khamenei menuduh negara Arab telah menjadi agen AS dan Zionis yang “lemah dan diremehkan setan”. Menanggapi tuduhan itu, Syaikh Abdul Aziz mengatakan bahwa klaim itu tidak mengherankan dan menganggat bahwa para pemimpin Iran telah menjadi Zoroaster, agama Iran pra-Islam kuno.
Dalam sambutannya yang dipublikasikan pada Rabu (8/9/2016), Syaikh Abdul Aziz mengatakan, “Kita harus paham bahwa mereka bukan Muslim. Mereka adalah anak kandung dari Majusi dan permusuhan mereka terhadap sesama Muslim adalah hal yang sudah lama ada, terutama terhadap orang-orang Suni.”
Populasi Arab Saudi hampir 90 persen Suni dan telah lama berselisih dengan 90 perse Syiah Iran atas isu-isu politik di Timur Tengah.
Saudi mengungkapkan bahwa Iran mencoba mengekspor “Revolusi Syiah”, sedangkan Iran menuduh Arab Saudi mempromosikan sektarianisme dan mengatakan bahwa mereka melawan Wahabisme bukan Islam Suni. (fath/arrahmah.com)