PANAMA (Arrahmah.com) – Penyidik di Panama menggeledah kantor firma hukum Mossack Fonseca pada Jumat (22/4) dan menyita satu kantung penuh dokumen-dokumen yang telah disobek.
Penyidikan ini dilakukan menyusul bocornya jutaan dokumen Mossack Fonseca ke media.
“Kami telah menyita barang bukti dalam jumlah besar dari lokasi,” kata penyidik kejahatan terencana Panama, Javier Caraballo, sebagaimana dikutip dari Reuters.
Dalam pernyataannya, Mossack Fonseca membatah berusaha menghilangkan barang bukti dengan menghancurkan dokumen-dokumen mereka.
Mossack Fonseca mengklaim dokumen-dokumen tersebut disobek untuk didaur ulang karena mereka telah mengubahnya ke format digital.
Bocoran jutaan dokumen Mossack Fonseca telah “mengusik” orang-orang kaya dunia, termasuk pemimpin negara dan para konglomerat. Dalam dokumen itu terungkap, mereka memiliki kekayaan yang tersembunyi dalam berbagai perusahaan di luar negari.
Saat ini beberapa negara telah memulai penyelidikan, termasuk Indonesia, terkait bocoran bertajuk Panama Papers. (fath/arrahmah.com)