KAIRO (Arrahmah.com) – Kandidat presiden dari kubu Ikhwanul Muslimin mengatakan bahwa revolusi Mesir akan terus berlangsung, meski akan ada pembubaran parlemen dan Perdana Menteri era Mubarak. Ahmed Shafiq, tetap berpartisipasi dalam pemilihan presiden.
Saat berbicara di Kairo Kamis malam (14/6/2012), Muhammad Morsi meminta Mesir pergi ke tempat pemungutan suara di akhir pekan dan melindungi revolusi mereka.
Dia juga memperingatkan terhadap setiap kecurangan pemilihan yang akan datang dan mengatakan bahwa ia tidak bisa membiarkan sisa-sisa rezim Mesir sebelumnya untuk kembali berkuasa.
Morsi menyatakan bahwa minoritas korup di Mesir sedang mencoba untuk membungkam suara rakyat demi melindungi kepentingannya sendiri.
Komentarnya itu muncul beberapa jam setelah Mahkamah Agung Konstitusi negara itu memutuskan untuk membubarkan parlemen dan memutuskan bahwa Shafiq bisa terus berjalan dalam pemilihan putaran kedua 16-17 Juni mendatang. (althaf/arrahmah.com)