KAIRO (Arrahmah.com) – Mesir pada Jum’at (15/6/2018) mengumumkan pembebasan 3.747 tahanan sebagai tindakan grasi bertepatan dengan momen Idul Fitri.
Menurut pernyataan Kementerian Dalam Negeri, layanan penjara Mesir pada Jum’at (15/6) atas instruksi dari Presiden Abdel Fattah Al-Sisi, telah mengumumkan amnesti bagi ribuan narapidana, lansir Daily Sabah.
Para pejabat Mesir tidak mengeluarkan daftar lengkap orang-orang yang dibebaskan, tetapi hanya mengatakan bahwa banyak dari mereka adalah para pemuda yang dipenjara karena terlibat dalam protes anti-pemerintah.
Sejak berkuasa pada 2014, Sisi telah memberlakukan tindakan keras terhadap para penentang dan aktivis yang dikatakan oleh kelompok hak asasi manusia sebagai periode terburuk dari penindasan politikdalam sejarah Mesir. (haninmazaya/arrahmah.com)