JAKARTA (Arrahmah.com) – Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Ustadz Bachtiar Nasir mendesak aparat kepolisian berlaku adil menyikapi kasus kekerasan terhadap pemuka agama.
“Saya prihatin, mendesak aparat kepolisian untuk berlaku adil menangani kasus ini,” kata ustadz Bachtiar di Jakarta beberapa waktu lalu, lansir Republika.id, Kamis (15/2/2018).
Dia mengaku prihatin terhadap kondisi ancaman keselamatan pemuka agama, yang bahkan sudah menelan korban jiwa. Ia berharap aparat kepolisian secepat mungkin menyelesaikan kasus kekerasan yang menimpa semua pemuka agama.
Ustaz Bachtiar menghimbau seluruh masyarakat jangan cepat mengambil kesimpulan atas peristiwa itu yang berpotensi melukai rasa keadilan umat. Dia juga mempertanyakan sikap aparat kepolisian yang lebih sigap menyikapi kasus penyerangan terhadap pemuka agama dan jemaat gereja di Yogyakarta.
Dia menegaskan, kasus kekerasan yang menimpa pemuka agama merupakan ancaman terorisme yang tak hanya mengancam ustaz dan ulama.
“Ini bentuk teror yang harus disikapi secara tegas oleh badan anti teror. Jangan anggap kriminal biasa. Ini sesuatu yang harusnya disikapi luar biasa,” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.com)