MOGADISHU (Arrahmah.id) — Pasukan Somalia mengklaim menewaskan sekitar 40 anggota kelompok militan asy Syabaab di wilayah Shabelle Tengah, kata pemerintah negara tersebut pada Kamis (1/12/2022). Bentrokan itu adalah yang terbaru dalam serangan selama berbulan-bulan untuk melemahkan cengkeraman kelompok militan itu.
“Pasukan keamanan dan sekutu internasional kami membunuh sekitar 40 pejuang asy Syabaab dan melukai beberapa lainnya,” kata Kementerian Informasi Somalia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters (2/12).
Namun, masing-masing pihak sering memberikan laporan bentrokan yang saling bertentangan.
Pada hari Ahad (27/11), asy Syabaab menyerbu sebuah hotel yang dijaga ketat di dekat kediaman presiden di Mogadishu, dan menewaskan sembilan orang dalam aksi tersebut.
Pemerintah, yang didukung oleh milisi klan kesukuan dan pasukan Uni Afrika, mengatakan telah membunuh lebih dari 600 anggota asy Syabaab dan merebut kembali 68 permukiman dalam tiga bulan terakhir. Tindakan itu dikatakan sebagai bagian dari upaya bersama untuk mengakhiri kontrol militan atas sebagian besar wilayah negara di kawasan Tanduk Afrika itu. (hanoum/arrahmah.id)