IRAK (Arrahmah.com) – Pesawat tempur Turki dilaporkan telah membunuh 35 militan dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di pegunungan Qandil, Irak utara.
Presiden Turki Recep tayyip Erdogan mengatakan bahwa serangan Turki telah menghantam pertemuan anggota PKK di Qandil, dan ia yakin para petinggi PKK juga hadir dalam pertemuan tersebut.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis Ahad (17/6/2018) di Twitter, militer Turki mengatakan mereka telah meningkatkan serangan udara di Irak utara dengan sasaran pangkalan PKK di Qandil yang terletak di dekat perbatasan Irak-Iran, lansir MEE.
PKK telah ditunjuk sebagai kelompok teroris oleh Turki dan melakukan perlawanan terhadap Turki selama beberapa dekade. Selain Turki, Amerika Serikat dan Uni Eropa juga menyatakan PKK sebagai organisasi teroris.
Ankara baru-baru ini memperingatkan tentang kemungkinan serangan darat di wilayah Qandil, di mana Erdogan bersumpah akan mengeringkan “rawa teror” di Qandil.
Serangan terhadap PKK di Qandil akan menandai operasi lintas batas ketiga oleh Turki sejak tahun 2016, dengan dua operasi pertama menargetkan milisi Kurdi di Suriah utara. (haninmazaya/arrahmah.com)