ALEPPO (Arrahmah.com) – Pada Selasa pagi (24/11/2020), sejumlah besar kendaraan memasuki area pos pengamatan Turki, yang dikepung oleh pasukan rezim Asad di area Rashideen 5 Aleppo.
Menurut laporan dari provinsi Aleppo pada Selasa, militer Turki mulai memuat kendaraan dengan peralatan dalam apa yang tampaknya merupakan persiapan untuk penarikan penuh dari daerah strategis Rashideen 5, lansir AMN.
Sumber lokal melaporkan bahwa jumlah kendaraan yang tiba di sana pada Selasa melebihi 30, dengan kebanyakan di antaranya adalah truk yang digunakan untuk mengangkut peralatan.
Sementara militer Turki tidak membahas penarikan ini, mereka sudah mulai membongkar pos pengamatan mereka di beberapa daerah di bawah kendali tentara rezim.
Penarikan pertama terjadi pada bulan Oktober, ketika Angkatan Bersenjata Turki membongkar pos pengamatan mereka di kota Morek.
Militer Turki menindaklanjutinya dengan menarik pasukan dan peralatan mereka di empat pos pengamatan lagi di provinsi Hama, Aleppo dan Idlib.
Sesuai perjanjian 17 September 2018, militer Turki diberi jatah 12 pos pengamatan di barat laut Suriah, namun, mereka telah mendirikan lebih dari 50 di seluruh bagian utara negara itu. (haninmazaya/arrahmah.com)