RAWALPINDI (Arrahmah.com) – Militer Pakistan mengatakan pada Selasa (27/10) bahwa pihaknya telah membunuh 42 ‘militan’ dalam beberapa pertempuran di tempat-tempat yang disinyalir sebagai tempat pertahanan Taliban.
Kematian ini, menurut militer, menambah jumlah korban dari pihak Taliban menjadi 239 orang selama operasi, namun tidak ada informasi yang diberikan oleh tentara dapat diverifikasi, karena mereka menutup akses wartawan dan pekerja bantuan ke medan perang.
Sebuah pernyataan militer mengatakan tentara bertempur di beberapa lokasi di ujung utara Waziristan Selatan, di mana pasukan darat susah payah merangsek ke posisi Taliban dari pangkalan yang terletak di Razmak, menewaskan 30 orang.
Pasukan keamanan mengepung Nawazkot, salah satu daerah utama Taliban dan 12 orang tewas dalam pertempuran Sararogha, benteng Taliban di timur dan selatan Kanigurram.
Militer mengklaim dari pihaknya hanya ada satu orang tewas pada saat yang sama dan menjadikan total kematian pasukan Pakistan sebanyak 31 orang sejak operasi dimulai 11 hari yang lalu.
Sekitar 30.000 tentara telah mengambil bagian dalam operasi ofensif terhadap sekitar 10-12.000 mujahidin di wilayah perbatasan Pakistan dengan Afghanistan. Para petugas pemberi bantuan mengatakan bahwa sekitar 200.000 penduduk Waziristan harus terkatung-katung akibat pertempuran. (althaf/ansr/arrahmah.com)