DAMASKUS (Arrahmah.id) — Militer Amerika Serikat (AS) menangkap dua pentolan kelompok militan Islamic State (ISIS) selama serangan helikopter dan darat di Suriah timur, ungkap CENTCOM AS (22/1/2023).
Menurut Kolonel Joe Buccino, juru bicara CENTCOM AS, serangan itu terjadi pada Sabtu (21/1).
“Seorang warga sipil menerima “luka ringan” selama serangan itu dan dirawat di fasilitas medis terdekat sebelum dibebaskan kembali ke keluarganya,” jelas Buccino, seperti dikutip dari AFP (23/1)
Dalam pernyataannya, CENTCOM menyebutkan bahwa 2 pentolan ISIS ini adalah Abdallah Hamid Muslih al Maddad alias Abu Hamza al Suri dan Husam Hamid Muslih al Maddad.
CENTCOM AS menyebutkan bahwa keberhasilan penangkapan pentolan ISIS ini atas kerjasama AS dengan milisi Kurdi Pasukan Demokratik Suriah (SDF).
Setelah ISIS kehilangan kekhilafahan mereka pada Maret 2019 akibat dibombardir Koalisi Internasional 80 negara yang dipimpin AS, sisa-sisa militan sebagian besar mundur ke tempat persembunyian gurun di timur negara itu.
Sejak itu, mereka menggunakan tempat persembunyian semacam itu untuk menyergap pasukan milisi Kurdi SDF, pasukan pemerintah Suriah, dan tentara AS. Sambil juga terus melancarkan serangan di perbatasan Irak. (hanoum/arrahmah.id)