BAGHDAD (Arrahmah.com) – Juru bicara milisi syiah Irak Hashd Al-Shaabi, Ahmad al-Asadi, mengatakan bahwa tanpa milisi syiah Hashd Al-Shaabi, presiden Suriah Bashar Asad akan jatuh ke tangan orang-orang yang ia gambarkan sebagai “teroris”. Pernyataan tersebut menekankan bahwa milisi tersebut masih berperang di Irak dan Suriah.
Asadi juga menegaskan bahwa milisi tersebut berada dalam pertempuran bersama tentara di Anbar barat, dan berusaha mengendalikan perbatasan Irak-Suriah, lansir Al Arabiya (14/8/2017).
Ia juga menolak peringatan Turki untuk tidak berpartisipasi dalam pertempuran Tal Afar, yang menekankan bahwa milisi tersebut terlibat dalam pertempuran.
“90 persen faksi kami akan berpartisipasi dalam pertempuran Tal Afar, dan kami menunggu pengumuman dimulainya pertempuran.” (fath/arrahmah.com)