MOGADISHU (Arrahmah.com) – Milisi bayaran pemerintah boneka Somalia di bawah kepemimpinan Hassan Sheikh Mahmud kemarin pagi (9/10/2012) memenuhi jalan-jalan di Mogadishu, melakukan operasi pencarian dan menyita sedikitnya dua puluh kendaraan termasuk kendaraan umum.
Ali Gaab, kepala polisi lalu lintas, berbicara kepada media mengatakan bahwa hari ini adalah hari terakhir untuk perintah yang dikenakan kepada para pemilik kendaraan.
Dirinya mengklaim bahwa kendaraan yang disita saat ini tidak memenuhi perintah untuk menandai dan mendapatkan izin dari pemerintah.
Pemerintah boneka Somalia dan pasukan AMISOM di Mogadishu sangat khawatir akan ada serangan bom mobil yang menargetkan tempat-tempat pemerintah dan pejabat AMISOM tinggal dan bertemu. Sehingga mereka hanya mengizinkan kendaraan dengan tanda khusus yang bisa melintas di Mogadishu.
Beberapa supir yang kendaraannya disita mengatakan kepada awak media bahwa pemerintah ingin mereka membayar suap yang besar, namun mereka menolaknya dan karenanya kendaraan mereka diambil. (haninmazaya/arrahmah.com)