MAGUINDANAO (Arrahmah.com) – Pejuang-pejuang bersenjata Bangsamoro (MILF) dengan strategi gerilya menyerang detasemen Batalion Infantri 46 tentara kafir AFP di Barangay Matalam, Talayan, Maguindanao, Selasa malam (5/5).
Roket RPG dan senjata-senjata api berat lainnya secara serempak digunakan oleh MILF menargetkan tentara kafir AFP. Kecelakaan berat diyakini terjadi di kubu musuh, namun sumber kami tidak mengetahui jumlah korban tewas atau terluka.
Masih menurut laporan, serangan bertahan selama satu jam. Tidak terjadi kecelakaan di kubu MILF, walaupun AFP mengklaim dan melaporkan kepada media bahwa tentara MILF gugur 6 orang selama pertempuran.
Sipil di daerah tersebut terang-terangan meyatakan kemarahannya kepada Batalion Infantri 46 (BI 46) tentara AFP yang telah membakar ratusan rumah milik Muslim sipil dan melakukan perbuatan-perbuatan tak berperikemanusiaan lainnya. Mereka mendukung apa-apa yang dilakukan MILF.
BI 46 juga sering melakukan penangkapan terhadap sejumlah muslim sipil dan menyebabkan mereka berada dalam guncangan kejiwaan karena teror dan siksaan yang dilaksanakan oleh BI 46.
Kelihatannya, pemerintah telah jelas-jelas terlihat tak berdaya menghadapi perlawanan MILF yang masih mampu bertahan hingga saat ini setelah selama sembilan bulan terakhir mendapat serangan gencar dari tentara pemerintah Philipina. Sehingga AFP seringkali menargetkan muslim sipil sebagai bulan-bulanan mereka untuk mengeluarkan amarah mereka.
Sementara itu, ratusan tentara BI 46, BI 64, BI 75 dan BI 69 memulai pergerakan mereka sejak pukul 7.00 pagi ini di beberapa daerah di Talitay, Maguindanao. Mereka bersiap-siap untuk meneruskan aksinya membakar ratusan rumah sipil muslim. (haninmazaya/arrahmah.com)