MAGUINDANAO (Arrahmah.com) – Salah seorang komandan MILF, Ameril Umbra Kato menasehati pemimpin militer Philipina (AFP), Letkol. Jonathan Ponce untuk menghentikan klaim-klaim palsu yang disebarkannya di media-media internasional.
Umbra Kato menggambarkan klaim Ponce sebagai sebuah menu untuk membuat “kerajaan” di Manila merasa senang dan untuk mempromosikan dirinya agar naik jabatan.
Ponce mengkalim berhasil menduduki salah satu kamp milik MILF, padahal sejak tahun 2000 MILF telah membebaskan keenam kamp mereka sebagai bagian dari strategi MILF menghadapi Angkatan Bersenjata Philipina (AFP).
Militer laknat AFP pun seringkali mengklaim bahwa MILF menggunakan rumah-rumah penduduk sebagai tempat perlindungan. Ini hanyalah akal-akalan AFP untuk menyembunyikan kebiadabannya dalam operasi pembakaran rumah-rumah sipil Muslim Moro setelah merampok seluruh harta berharga di dalamnya.
“Dapatkah kalian bayangkan liciknya AFP saat menuduh MILF membakar rumah-rumah sipil?” ujar salah satu tangan kanan Umbra Kato seperti yang dilansir luwaran.
“Allah Maha Tahu! Dan kami belum kalah dalam peperangan ini,” lanjutnya.
“Taktik kami sama seperti aliran air,” ia menambahkan. “Dan kami dapat menghantam musuh kapanpun kami inginkan.”
Dia mengatakan jika AFP menang, maka mereka menang dalam membakar sedikitnya 2.000 rumah sipil moro di wilayah Maguindanao, melakukan bombardir ke desa-desa Muslim, menangkap penduduk tak bersalah, melakukan penyiksaan, merampas harta, dan menembakan misil-misil dari pesawat tempur mereka tanpa pandang bulu. Inilah kemenangan AFP sebenarnya yang tak pernah diungkap di media-media internasional. (haninmazaya/lwrn/arrahmah.com)