GAZA (Arrahmah.com) – Komite pemerintah yang bertugas untuk menerima delegasi di Gaza mengecam sikap pemerintah Mesir yang menolak delegasi bantuan Kuwait memasuki Jalur Gaza, sebagaimana dilansir oleh MEMO, Jum’at (15/8/2014).
Komite tersebut, yang berafiliasi dengan Kementerian Luar Negeri Palestina, mengatakan dalam siaran pers pada Kamis (14/8) bahwa pihak berwenang Mesir memutuskan untuk mencegah empat anggota delegasi Kuwait yang membawa bantuan medis darurat ke Gaza.
“Tindakan ini tidak tepat dalam situasi sulit yang dialami Gaza akibat agresi brutal Zionis,” tambah pernyataan itu.
Komite itu meminta kepada pemerintah Mesir untuk membuka perlintasan Rafah secara permanen dan memungkinkan delegasi dan konvoi bantuan memasuki Gaza untuk memberikan bantuan kepada para korban Palestina.
Mesir telah mengizinkan kurang dari 10 konvoi bantuan ke Gaza sejak awal serangan “Israel” pada tanggal 7 Juli.
(ameera/arrahmah.com)