KAIRO (Arrahmah.com) – Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi mengeluarkan dekrit yang mengumumkan pembebasan 1.686 tahanan dalam rangka memperingati Ramadan 1442 hijriah. Beberapa tahanan yang akan dibebaskan termasuk anggota kelompok Ikhwanul Muslimin (IM).
Menurut informasi dari sumber terpercaya anggota IM di Mesir yang tak ingin disebutkan namanya, seperti dilansir Al Araby News (23/4/2021) para tahanan tersebut kini belum dibebaskan, namun mereka menuggu keputusan kedua dari pengadilan untuk melanjutkan masa penahanan atas dakwaan lain atau dilepaskan sepenuhnya.
Sumber itu mengatakan status para tahanan akan menjadi jelas pada beberapa waktu yang akan datang. Belum ada pernyataan resmi dari otoritas Mesir tentang masalah ini.
Otoritas Mesir juga tak mengumumkan nama-nama 1.686 tahanan yang dibebaskan dan tak memberikan informasi tentang apakah mereka tahanan politik atau tidak.
Pemerintah Mesir mendeklarasikan IM sebagai organisasi terlarang dan teroris pada Desember 2013, menyusul kudeta militer di negara itu. (hanoum/arrahmah.com)