DHOOBLEY (Arrahmah.com) – Sedikitnya enam orang dilaporkan tewas setelah militer teroris AS yang dengan sangat pengecut, menggunakan pesawat tak berawak untuk menyerang wilayah Somalia Selatan yang berbatasan dengan Kenya, lapor Press TV.
Serangan tersebut menewaskan enam orang dan melukai banyak lainnya di kota Dhoobley yang berlokasi di dekat Kismayo, ibukota wilayah Lower Juba pada Rabu (5/10/2011).
Hassan Ali, pejabat militer boneka Somalia mengklaim bahwa serangan tersebut menargetkan basis Al Shabaab, namun bagaimanapun, seluruh korban adalah warga sipil tak bersenjata.
Serangan terjadi hanya berselang satu hari setelah serangan serupa melukai 20 spil, di antara mereka adalah delapan perempuan pada Selasa (4/10) di pinggiran kota Kismayo.
Somalia merupakan negara Muslim keenam di mana AS dengan sangat pengecut menggunakan pesawat tak berawak kebanggaan mereka untuk membunuh kaum Muslim di sana. AS telah lebih dulu melakukan serangan pengecut semacam ini di Afghanistan, Pakistan, Libya, Irak dan Yaman untuk membombardir dari udara.
Ribuan sipil Muslim tak bersenjata telah menjadi santapan pesawat tak berawak tersebut, namun tidak ada yang dapat dilakukan oleh komunitas internasional (seperti PBB-red) untuk menghentikannya. Juga tidak ada sanksi tegas yang dijatuhkan kepada AS atas pelanggaran demi pelanggaran yang mereka lakukan dalam menggunakan pesawat tak berawak tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)