ANKARA (Arrahmah.com) – Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar membantah tuduhan akun media sosial tentang operasi anti-teror Turki yang sedang berlangsung di Suriah utara, lapor Anadolu Agency.
Foto-foto muncul di media sosial tentang operasi militer Turki yang sedang berlangsung di Suriah utara dengan memposting foto, video dan informasi untuk menyalahkan Turki karena menggunakan senjata kimia, yang diklaim pemerintah Turki palsu.
Turki pada 9 Oktober meluncurkan Operation Peace Spring di Suriah utara untuk mengamankan perbatasan Turki, membantu pengembalian pengungsi Suriah dengan aman, dan memastikan integritas teritorial Suriah.
Ankara ingin membersihkan Suriah utara di sebelah timur Sungai EUfrat PKK dan cabang Suriahnya, YPG.
Akar membantah tuduhan selama pertemuannya dengan Penasihat Keamanan Nasional AS Robert O’Brien di ibu kota Turki, Ankara.
Dia mengatakan militer Turki tidak memiliki senjata kimia dalam inventarisnya, dan menambahkan: “Semua orang tahu fakta ini.”
Turki menganggap YPG dan PKK sebagai organisasi teroris.
(fath/arrahmah.com)