YERUSALEM (Arrahmah.com) – Menteri Urusan Wakaf dan Agama Palestina, Yousef Adeis, pada Ahad (13/5/2018) menyerukan dunia Arab dan Islam untuk membela Masjid Al-Aqsha yang berada di Yerusalem dari pelanggaran oleh “Israel”.
Berbicara kepada Anadolu, Adeis mengatakan pelanggaran “Israel” di situs-situs suci Islam dan Kristen telah mencapai tingkat yang berbahaya.
Dia mengatakan jumlah ekstrimis Yahudi yang memaksa masuk ke kompleks Al-Aqsha terus meningkat.
“Kami sekarang berada pada tahap berbahaya dari rencana ‘Israel’ untuk menghancurkan Masjid Al-Aqsha dan membangun kuil mereka,” katanya, ia melanjutkan menyeru negara-negara Arab untuk memikul tanggung jawab mereka atas tempat-tempat suci.
Bagi Muslim, Al-Aqsha mewakili tempat suci ketiga di dunia, namun orang Yahudi mengklaim di lokasi tersebut ada dua kuil Yahudi di zaman kuno.
Ketegangan telah meningkat di seluruh wilayah Palestina dalam beberapa bulan terakhir, di tengah-tengah demonstrasi Palestina yang menuntut hak untuk kembali ke rumah mereka di Palestina.
Setidaknya 48 warga Palestina telah gugur dan ratusan terluka oleh tembakan “Israel” sejak demonstrasi dimulai pada 30 Maret lalu.
Unjuk rasa akan mencapai puncaknya pada Selasa (15/5) yang sekaligus menandai peringatan ke-70 Hari Nakba (bencana). (haninmazaya/arrahmah.com)