MAKASSAR (Arrahmah.com) – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyatakan optimis Indonesia bebas lokalisasi pelacuran pada 2019. Menurutnya, penutupan kawasan lokalisasi pelacuran merupakan bagian dari komitmen Kemensos dan Dinas Sosial Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota yang diteken pada Rakornas 9 Januari 2016.
“Pada 29 Januari Kalimantan Timur memberi follow up bahwa mereka siap menutup 35 lokalisasi di sana. Tiga hari lalu Bupati Tangerang juga datang untuk persiapan penutupan lokalisasi di Mei,” ujar Khofifah saat ditemui wartawan di sela-sela kunjungannya ke Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (5/3/2016), lansir Okezone.
Langkah kedua tempat tersebut diikuti oleh Kota Mojokerto, sebagaimana diungkapkan Khofifah bahwa Pemkot Mojokerto telah mengirim surat ke Kemensos yang menyatakan akan menutup lokalisasi di sana pada Mei 2016.
Sebelumnya dua lokalisasi pelacuran yang cukup tenar dan besar di Indonesia, Gang Dolly di Surabaya dan Kalijodo di Jakarta telah berhasil ditutup. Selain itu, masih ada beberapa lokalisasi pelacuran lain yang akan ditutup dalam waktu dekat ini .
(azm/arrahmah.com)