BASEL (Arrahmah.com) – Pihak berwenang di Swiss telah menolak aplikasi naturalisasi dua remaja Muslim yang menolak untuk mengikuti pelajaran renang dengan laki-laki di sekolah.
Pihak terkait mengklaim, calon warga negara Swiss harus membuktikan bahwa mereka juga berasimilasi dan menghormati adat istiadat setempat, lansir NY Times (29/6/2016).
Pemerintah setempat di Basel menolak aplikasi mereka karena dianggap tidak mematuhi kurikulum sekolah, yang berarti aplikasi mereka tidak akan diteruskan untuk diproses ke pihak berwenang negara bagian dan federal.
Pada April, proses kewarganegaraan dari keluarga Muslim di Swiss diskors setelah dua bersaudara menolak untuk berjabat tangan dengan guru perempuan mereka. (fath/arrahmah.com)