ANKARA (Arrahmah.com) – Menteri luar negeri Turki mengatakan pada Sabtu (27/1/2018) bahwa Turki ingin melihat AS mengambil tindakan tegas untuk mengambil senjata dari tangan teroris PYD / PKK.
“Kami ingin melihat lebih banyak langkah konkret ketimbang kata-kata. AS harus memutuskan hubungan dengan organisasi teroris tersebut, dengan menghentikan pasokan senjata dan juga membawa kembali senjata yang sebelumnya diberikan kepada kelompok teror tersebut,” kata Mevlut Cavusoglu kepada wartawan sebelum pertemuan di provinsi Mediterania Antalya, sebagaimana dilansir World Bulletin.
Pernyataan Cavusoglu tersebut datang setelah sebelumnya Penasihat Keamanan Nasional A.S. H.R. McMaster mengatakan kepada seorang pembantu presiden Turki dalam sebuah panggilan telepon pada Jumat malam bahwa tidak ada senjata lagi yang akan diberikan kepada PYD / YPG.
Awal pekan ini Trump dilaporkan mengatakan kepada Erdogan dalam sebuah panggilan telepon bahwa A.S. akan berhenti memasok senjata ke kelompok PKK / PYD.
“A.S. harus menunjukkan kata-kata ini secara konkret karena ada krisis kepercayaan,” kata Cavusoglu.
“Mereka harus membuat mereka [PKK / PYD] meletakkan senjata mereka sepenuhnya. Mereka harus mengambil kembali senjata yang mereka berikan. Mereka [PKK / PYD] harus segera mundur dari Manbij di Irak utara.” tegasnya.
(ameera/arrahmah.com)