PARIS (Arrahmah.com) – Taliban tengah berbohong dan Prancis tidak akan menjalin hubungan apa pun dengan pemerintah yang baru dibentuknya, Menteri Luar Negeri Jean-Yves Le Drian mengatakan Sabtu malam (11/9/2021) sebelum menuju pembicaraan di Qatar pada Minggu (12/9)untuk membahas evakuasi di masa depan dari Afghanistan.
“Mereka mengatakan mereka akan membiarkan beberapa orang asing dan warga Afghanistan pergi dengan bebas dan (berbicara) tentang pemerintahan yang inklusif dan representatif, tetapi mereka berbohong,” tuding Le Drian di statsiun televisi France 5.
“Prancis menolak untuk mengakui atau memiliki hubungan apa pun dengan pemerintah ini. Kami menginginkan tindakan dari Taliban dan mereka akan membutuhkan ruang bernafas ekonomi dan hubungan internasional. Terserah mereka.”
Paris telah mengevakuasi sekitar 3.000 warga dan telah mengadakan pembicaraan teknis dengan Taliban untuk memungkinkan keberangkatan tersebut.
Le Drian, yang menuju ke ibu kota Qatar, Doha, Minggu (12/9), mengatakan masih ada beberapa warga negara Prancis dan beberapa ratus warga Afghanistan yang memiliki hubungan dengan Prancis yang tersisa di Afghanistan. (Althaf/arrahmah.com)