JERUSALEM (Arrahmah.com) – Menteri Pertahanan “Israel” Benny Gantz diam-diam bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II, surat kabar “Israel” Yedioth Ahronoth melaporkan pada Minggu (28/2/2021).
Harian tersebut mengungkap bahwa pertemuan itu terjadi di Yordania, tetapi tidak merinci tanggal pastinya.
Gantz, yang memimpin partai Biru dan Putih dalam pemilihan negeri Zionis, mengatakan kepada anggota partainya sebelumnya bahwa dia sedang melakukan pertemuan rahasia dengan pejabat tinggi Yordania.
Gantz juga mengkritik hubungan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dengan Amman, menuduhnya merusak hubungan “Israel” dengan Yordania.
“Saya pikir Yordania adalah aset besar bagi “Israel”, dan saya pikir hubungan kami dengan Yordania bisa 1.000 kali lebih baik. Sayangnya, Netanyahu adalah sosok yang tidak diinginkan di Yordania, dan kehadirannya membahayakan “hubungan kedua negara,” papat Gantz.
Otoritas Yordania belum mengomentari laporan media tersebut.
Menurut harian yang sama, Menteri Luar Negeri “Israel” Gabi Ashkenazi juga bertemu dua kali dengan mitranya dari Yordania, Ayman al-Safadi dalam beberapa bulan terakhir dan membahas kemungkinan proyek bersama.
Yordania berbagi perbatasan terpanjang dengan “Israel”, di mana keduanya menandatangani perjanjian perdamaian pada 1994, dan menjadi negara Arab kedua yang menjalin hubungan resmi dengan “Israel” setelah Mesir, yang menandatangani perjanjian damai pada 1979. (Althaf/arrahmah.com)