STOCKHOLM (Arrahmah.id) — Seorang perempuan melakukan aksi membakar Al Quran di Stockholm, Swedia. Pelaku yang diketahui bernama Jade Sandberg itu menyebut dirinya ahli Demonologi dan aktivis Kristen.
Dilansir AZPost (3/5/2024), Sandberg (48) itu membakar kitab suci Al Quran dengan dijaga polisi Swedia.
“Islam keluarlah dari Swedia,” kata Sandberg sambil mengacungkan salib besar, dalam video yang viral.
Tak hanya membakar Al Quran, aksi Sandberg yang didampingi seorang pria pun melakukan menginjak-injak bendera Palestina dan mebentangkan bendera Israel.
Setelah itu Sandberg juga mengunggah video dan foto dari demonstrasi tersebut di akun X. Dia menyebut dirinya sebagai pendeta, pengusir setan, dan ahli demonologi.
aksi pembakaran Al Quran oleh Sandberg ini diketahui bukanlah aksi pertama. Selama tahun 2024, perempuan yang mengaku pengusir setan ini telah beberapa kali melakukan aksi membakar Al Quran
Unjuk rasa serupa sebelumnya sering terjadi di Swedia pada 2023, dimotori oleh politikus sayap kanan Denmark, Rasmus Paludan. Aksi paling menyita perhatian dari pria yang juga memiliki kewarganegaraan Swedia itu adalah membakar mushaf Al Quran di depan Kedutaan Besar Turki pada Januari 2023.
Pihak berwenang Swedia mengecam tindakan tersebut, namun masih mengizinkannya dengan alasan undang-undang menjamin hak atas kebebasan berekspresi.
Namun terkait maraknya aksi serupa, Swedia pada tahun lalu berencana mengubah Undang-Undang Ketertiban Umum untuk mencegah insiden pembakaran Alquran. Parlemen Swedia diperkirakan akan menyelesaikan evaluasi terhadap rancangan undang-undang tersebut pada musim panas tahun ini. (hanoum/arrahmah.id)