MOGADISHU (Arrahmah.com) – Dua tentara yang terdaftar dalam pasukan persatuan pemerintah munafik Somalia pada hari Senin (3/8), tepatnya pukul 12.15 waktu setempat saling melancarkan tembakan satu sama lain di KM4 jantung ibukota Somalia, Mogadishu.
“Dua percekcokan mengenai telepon seluler terjadi beberapa jam sebelum mereka saling menembak, dan mereka segera dibawa ke Departemen Penyelidikan Kriminal (CID) dan sebuah ponsel yang menjadi pemicu aksi saling tembak itu diberikan pada salah satu di antara mereka. Kabar lainnya mengatakan bahwa kedua tentara itu telah ditangani oleh salah seorang pejabat CID dan mereka diminta untuk saling bersalaman sebelum mereka dibebaskan dan persenjataan mereka ditahan,” kata salah seorang rekan mereka pada radio Somaliweyn.
Saksi yang juga merupakan rekan sejawat kedua tentara itu juga menambahkan bahwa tembakan yang saling dilepaskan oleh kedua rekannya itu menyebabkan seorang supir taksi tewas dan dua orang lainnya yang sedang berada di sekitar tempat kejadian mengalami cedera.
Insiden semacam itu sebetulnya bukan lagi hal yang aneh di Somalia dan sering terjadi belakangan ini. Bahkan pada Rabu minggu lalu, pertempuran mematikan antara tentara pemerintah terjadi selama 1 jam di KM5 Mogadishu. Sungguh memalukan. (Althaf/arrahmah.com)