(Arrahmah.com) – Di saat bangsa Turki meminta AS untuk mengesktradisi Fetullah Gülen, organisasi teroris yang dipimpin Gülen, FETÖ, otoritas dan media AS terus menunjukkan dukunganya terhadap orang yang disebut-sebut sebagai otak upaya kudeta di Turki pada 15 Juli, lansir World Bulletin.
Setelah saluran-saluran berita Inggris seperti BBC dan Reuters yang berbasis di London, media yang berbasis di AS CNN TV International mengudarakan sebuah wawancara dengan Gülen untuk mengagung-agungkan Gülen.
Yang menarik perhatian dari wawancara itu adalah background di mana terdapat lukisan sebuah menara “empat kaki” masjid bersejarah Sheikh Mutahhar di tenggara provinsi Diyarbakir, Turki.
Lukisan tersebut dianggap sebagai pesan rahasia dari Gülen, karena biasanya dia menggunakan beberapa alat untuk mengirim pesan kepada para pengikutnya di Turki dan seluruh dunia melalui awak media internasional.
Dalam sebuah wawancara yang dipublikasikan di Wall Streen Journal beberapa bulan sebelum upaya kudeta, Gulen berpose dengan mantel khaki yang media menafsirkannya sebagai indikasi akan kudeta militer dan sebagai sinyal bagi para pengikutnya untuk bersiap-siap.
Pemerintah Turki meyakini bahwa FETÖ adalah salah satu faktor utama dibalik kerusuhan PKK baru-baru ini.
Turki telah secara resmi meminta pemerintah AS untuk mengekstradisi Gulen untuk diadili di tanah airnya, namun AS belum mengabulkannya. (siraaj/arrahmah.com)